Agar Khutbah Mengenai Hati Pendengar?

Agar khutbah mengenai hati pendengar?.

Pada hari jum'at, sebelum Al-Hasan Al Basri naik mimbar, ia didatangi seorang laki-

laki, membisikan sesuatu ketelinganya: "Wahai Imam, bercakaplah tentang

keutamaan membebaskan hamba sahaya, dan anjurkanlah mereka untuk melakukannya".

(pesan ini tentunya agar ia dan kawan2nya para hamba sahaya dibebaskan oleh tuan2 mrk)

Orang itu berlalu di antara para jama'ah, mendengarkan khuthbah Al-Imam, ia kecewa tuan

Imam tidak menyentuh sama sekali dalam khutbahnya tentang masalah pembebasan hamba.

Jum'at demi jum'at berlalu,….pada jum'at keempat barulah Al-Hasan menganjurkan jama'ah

untuk melakukan hal itu, laki-laki itu bertanya kepadanya dengan heran atas tindakan Al-

Hasan.

Al-Hasan menjawab : "Saudaraku, tidak layak bagi saya untuk berkhotbah di hadapan jama'ah,

hingga saya berusaha mencari wang, dan pergi ke pasar untuk membeli hamba sahaya untuk

dibebaskan, apa anda ingin saya termasuk dalam golongan yang diperingatkan oleh Allah Ta'ala

dalam firman-Nya :

“Mengapa kamu menyuruh orang lain mengerjakan kebaikan sedangkan kamu melupakan diri

kamu sendiri padahal kamu membaca Al Kitab, tidakkah kamu berfikir?”. (Al-Baqarah : 44)

>>>>copy dari Ustaz Ali Fathullah

p/s: boleh gak diaplikasikan dalam kita nak bagi apa2 pengisian, tazkirah n so on.... :D

Bintulu, Sarawak